​Kopi darat dari Facebook berakhir dengan pemerkosaan oleh 5 pria

May 23, 2016
996 Views

Ilustrasi.

Kejahatan melalui sosial media lagi-lagi terjadi. Gadis berusia 17 tahun dengan inisial CC diperkosa oleh ALP yang dikenalnya dari Facebook.

Senin 1 Juni kemarin, CC kopi darat dengan ALP yang menjemput dari rumahnya di Cibubur. Mereka jalan-jalan sampai Depok, dan berakhir dengan nongkrong bareng teman-teman ALP di taman tol Jasa Marga, Jakarta Timur.

Di sana ALP dan teman-temannya minum miras jenis ciu. CC pun dipaksa minum. Saat hendak diantar pulang, ALP malah mengajak gadis itu ke daerah penuh semak belukar dan memperkosanya. Keempat teman ALP yang mengikuti lantas ikut ambil bagian menggilir CC dan meninggalkannya begitu saja.

Sekuriti yang melintas menolong perempuan ini dan melapor ke Mapolsek Ciracas.

Kelima pemuda bejat ini segera tertangkap. “Kebetulan pelaku utamanya ini (ALP) pernah kita tahan untuk kasus berbeda, yakni pencurian. Jadi dengan mudah kita tangkap lagi,” jelas Kepala Polsek Makasar, Komisaris Edy Surasa pada Warta Kota.

Satu lagi pelajaran pahit dari mudahnya anak-anak muda masa kini percaya pada media sosial. Jelas lah si ALP gak bakalan menulis di page Facebook kalau dulunya dia pernah ditangkap polisi dan punya bibit jahat. Seperti orang bisa menyembunyikan hal buruk, ia juga bisa memalsukan hal baik dengan mudah.

Jadi intinya, jangan percaya begitu saja sama orang walaupun di medsos nampak meyakinkan.

Dan… Facebook gitu. Almarhum Michael Jackson aja masih bisa komen di situ.

Share your thoughts

You may be interested

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Viral
0 shares26191 views
Viral
0 shares26191 views

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian

Batok.co - Nov 30, 2018

Selamat jalan Stephen Hillenburg.

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Viral
0 shares7195 views
Viral
0 shares7195 views

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)

Batok.co - Nov 29, 2018

“Ngapa lu loncat lontong!”