Video: Warga Aceh Besar usir 3 kapster salon dari desa karena mereka waria

Hidup sebagai waria di Indonesia memang penuh tantangan dan perlu keberanian luar biasa.

Dari insiden waria dibully di KRL padahal gak ganggu, sampai yang ini, tiga waria diusir dan disuruh menutup salon mereka, oleh warga Desa Lambeu, kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, belum lama ini.

Dalam video yang di-upload akun Instagram @medsosaceh, terlihat seorang pria dengan suara lantang mengungkapkan penolakan warga terhadap keberadaan kaum LGBT di desa mereka.

“Dengar kalian semua, kami dari pemerintah dan pemuda gampong Lambeu, minta maaf kalian tidak bisa tinggal di tempat kami karena kami tidak bisa menerima kehadiran kalian,” kata dia.

“Bukan kami mengusir tidak bisa menerima pekerjaan kalian. Tapi kami tidak bisa menerima kalian karena berlainan dengan sifat kami. Bisa dimengerti? Tolong kalian tinggal di tempat lain dan cari kerja di tempat lain.”

“Kalau kalian bisa merubah diri dan bergabung dengan masyarakat biasanya, itu terserah dari pada kalian. Kami tidak merusak dan tidak mau memukul dam ini sudah mutlak keputusan dari masyarakat kampung Lambeu. Saya harap bisa dimengerti dan dimaklumi.”

Otoritas setempat membenarkan kejadian itu. Katanya mereka gak punya izin usaha dan keberadaannya meresahkan warga.

Kasihan. Semoga para waria itu segera mendapat tempat baru yang bisa menerima dan menghargai mereka.

Batok.co: Ragam cerita seru dari duniamu. Terkini dan terabsurd dari seluruh penjuru planet.