Bakar 13 kucing hidup-hidup pakai obor las, konsultan pajak Jepang ditangkap polisi
Gak semua manusia punya belas kasihan. Yang satu ini biadab banget. Mungkin lebih biadab dari orang yang mengikat kaki kucing hingga mengerang kesakitan belum lama ini.
Kepolisian Saitama, Jepang menangkap Makoto Oya (51 tahun) belum lama ini karena membakar kucing liar hidup-hidup dengan obor las dan mengepost videonya online ke sebuah situs berbagi video anonymous. Dia juga menyiram makhluk tidak berdosa tersebut dengan air panas.
Dia mengelak, dan mengatakan kalau perbuatannya sebagai “pengendalian hama” semata.
“Kotoran dan kencing kucing berbau busuk” kata Makoto Oya, menurut keterangan polisi seperti dikutip dari Tokyo Reporter.
“Kuku mereka diasah untuk melukai. Saya tidak tahu kalau pemusnahan hewan berbahaya termasuk pelanggaran hukum.”
Polisi mengatakan, Makoto Oya yang berprofesi sebagai konsultan pajak diyakini telah membunuh setidaknya 13 ekor kucing sejak Januari tahun lalu. Perbuatannya terkuak setelah seseorang yang melihat video melapor ke polisi.
Tambah menyedihkan, polisi akhirnya melepas Makoto Oya dan cuma mengenakannya denda sebesar 200 ribu yen atau sekitar Rp 24 juta.
Batok.co: Ragam cerita seru dari duniamu. Terkini dan terabsurd dari seluruh penjuru planet.
You may be interested

WATCH: ‘Putuskan Pacarmu’ – Bravesboy, soal penggemar yang terobsesi pedangdut koplo Xena Xenita
Batok.co - Apr 25, 2018Hayo ngaku, siapa yang yang terobsesi sama Xena Xenita? Video band ska reggae Bravesboy ini untukmu.

Dekat akan rilis single baru ‘Money’: Curhat kerasnya perjuangan trio ex-Tangga
Mohammad Zaki - Apr 25, 2018“Single ‘Money’ benar-benat curhatan yang apa adanya. Keadaan Dekat yang masih merangkak, job panggung yang minim, pandangan sebelah mata yang orang-orang berikan, hingga keadaan finansial yang cenderung sial malah akhirnya membuat tertawa satir dan mendasari Dekat menulis ‘Money’,” jelas Dekat

Band heavy metal New York, Suaka luncurkan video baru dan lanjutkan tur Asia Tenggara
Batok.co - Apr 25, 2018Terbentuk sejak 2001, Suaka memberikan sentuhan musik tradisional Indonesia kepada musik metal yang dibawakannya.