Sebuah sekolah di Jerman melarang murid Muslim beribadah secara terbuka
Di Jerman bagian barat baru-baru ini, sebuah sekolah di Wuppertal mengeluarkan memo internal yang isinya melarang murid-murid muslim melakukan ibadah secara terbuka.
“Beberapa pekan terakhir terlihat bahwa jumlah murid Muslim yang beribadah di dalam gedung sekolah telah meningkat, terlihat jelas oleh orang lain, ditandai dengan ritual membersihkan diri (wudhu) di toilet, menggelar sajadah, dan menunjukan gerakan tertentu,” kata memo tersebut seperti dikutip dari Deutsche Welle.
“Ini tidak diperbolehkan.”
Pihak sekolah berkilah kalau mereka hanya ingin menciptakan hidup berdampingan yang damai agar tidak terjadi gesekan dan ketidaknyamanan bagi orang lain.
Dilaporkan Der Western, sebagai tidak lanjut memo internal tersebut, para staff di sekolah tersebut diperintahkan untuk mengidentifikasi siapa saja yang kedapatan beribadah di sekolah dan melaporkannya kepada manajemen.
Mereka diwajibkan melarang dengan cara yang ābersahabatā para murid muslimnya untuk beribadah di sekolah.
Well, menurut kami diskriminasi terhadap kaum apapun dan dengan alasan apapun tak selayaknya mendapat tempat di abad ke-21 ini. Baik terhadap LGBT, Muslim, perempuan, apapun. Semoga hal-hal seperti ini tidak semakin membangkitkan pemahaman-pemahaman anti-toleransi dimanapun di dunia.
You may be interested

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Batok.co - Nov 30, 2018Selamat jalan Stephen Hillenburg.

Netizen heboh, kaki burung hantu ternyata jenjang banget
Batok.co - Nov 29, 2018WOW!

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Batok.co - Nov 29, 2018āNgapa lu loncat lontong!ā