Bela Muslim Amerika, Katy Perry kucurkan dana pembuatan video anti-diskriminasi

January 17, 2017
1043 Views

Presiden Amerika Serikat terpilih, Donald Trump, sempat berjanji akan melakukan pendataan khusus terhadap warga Muslim di Negeri Paman Sam. Serem gak sih kalau praktik diskriminasi berdasarkan SARA masih terjadi di abad 21 ini?

Hal ini mengingatkan publik akan kamp pengasingan buatan pemerintah AS untuk warga Amerika keturunan Jepang pada masa Perang Dunia Ke-2. Sebuah iklan layanan masyarakat pun dibuat untuk menentangnya.

Video berjudul #dontnormalizehate tersebut berkisah tentang Haru Kuromiya, wanita 89 tahun yang pernah jadi korban kamp pengasingan. Ia menceritakan pengalaman masa kecilnya saat ia dan seluruh keluarganya dijemput paksa FBI 1942 silam.

 

 

Di akhir video, wanita tersebut mencopot make up prostetik yang membalut wajahnya dan berubah menjadi seorang wanita muslim. Kisah tersebut nyata, diperankan oleh artis kelahiran Pakistan, Hina Khan, untuk membuka mata akan betapa mirip keduanya.

“Jangan biarkan sejarah terulang,” kata sang aktris di akhir video.

Video iklan layanan masyarakat tersebut didanai oleh Katy Perry yang bertindak selaku produser eksekutif. Sang sutradara yang juga keturunan Jepang, Aya Tanimura mengungkapkannya melalui Twitter:

 

 

Semoga peran publik figur seperti Katy Perry bisa membantu menghentikan praktik-praktik diskriminatif terhadap kaum apa pun di Amerika Serikat, dan, tentunya, seluruh dunia.

Share your thoughts

You may be interested

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Viral
0 shares26222 views
Viral
0 shares26222 views

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian

Batok.co - Nov 30, 2018

Selamat jalan Stephen Hillenburg.

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Viral
0 shares7217 views
Viral
0 shares7217 views

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)

Batok.co - Nov 29, 2018

“Ngapa lu loncat lontong!”