Kantong plastik kembali gratis mulai tanggal 1 Oktober

Sejak tanggal 21 Februari 2016 hingga 31 Mei 2016, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLKH) menetapkan periode uji coba aturan kantong plastik berbayar di toko ritel modern di puluhan kota di Indonesia. Upaya ini dilakukan KLKH agar konsumsi kantong plastik di Indonesia menurun.

Setelah periode ini berakhir, kita masih pada bayar sedikit untuk setiap kresek yang kita gunakan. Tapi mulai 1 Oktober kemarin, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia menghapus aturan plastik berbayar di seluruh Indonesia. Alasannya, konsumen sering protes dengan adanya biaya tambahan terhadap kantong plastik mereka sementara KLHK sampai sekarang belum juga mengeluarkan Peraturan Kementrian yang resmi terkait plastik berbayar.

Lalu bagaimana pendapat netizen terhadap isu ini? Apakah banyak orang akan kembali menggunakan kantong plastik lagi? Well, paling gak ada yang menganggap bahwa kebiasaan orang untuk membawa kantong sendiri sudah terbentuk selama masa percobaan plastik berbayar kemarin:

Tapi ada juga yang berharap kantong plastik akan selamanya diberikan secara gratis:

Menurut survey KLHK, penggunaan kantong plastik menurun 25-30% selama periode uji coba di awal tahun ini. 87,2% responden mendukung aturan plastik berbayar, sementara 91,6% mengaku siap membawa kantong belanja sendiri.

Kalau lihat angka-angka diatas, menurut kami sebaiknya KLHK segera memberlakukan aturan kantong plastik berbayar lagi. Menurut data dari pemerintah, warga Indonesia telah menggunakan 9,8 milyar kantong plastik selama 10 tahun terakhir, dan 95% diantara semua kantong plastik itu dibuang menjadi sampah. Polusi kantong plastik bisa berbahaya terhadap lingkungan, apalagi karena masa dekomposisinya yang sangat lama.

Kalau kamu mendukung aturan kantong plastik berbayar, kamu bisa ikut survey KLHK tentang kelayakan aturan tersebut disini.