Stalker ATM diamuk massa di Gambir

Lelaki 37 tahun bernama Adrian dikeroyok di stasiun Gambir setelah menghabiskan saldo nasabah di ATM. Jelas bukan saldonya dia.

Adrian yang mengincar calon korban akan membuntuti ke ATM dan usaha mengintip PIN. Setelahnya ia berharap korban lupa kalau kartunya masih di dalam mesin, dan dengan modal PIN intipan, langsung menguras isi tabungan deh.

“Begitu kartu ATM korban tertinggal, maka akan ada suara peringatan jika kartunya masih tertinggal di mesin ATM. Tapi, karena pelaku telah mengintip pin ATM-nya, makatransaksi tetap bisa dilakukan dan menguras saldo yang ada,” papar Kepala Pos Polisi  Timur, Iptu Sawali pada Kompas.

Gerak-gerik Adrian dicurigai sekuriti Stasiun Gambir, Dwi Wijaya. Saat dipergoki Dwi dan hendak digiring ke Pospol, mendadak sejumlah orang di sekitar stasiun ikut emosi. Mereka lantas menghajar Adrian.

Uang sejumlah Rp 1,25 juta dan kartu ATM BRI berhasil diamankan dari tangan Adrian.

Hmm… rupanya ada modus baru ya. Stalker gak hanya di medsos. Hati-hati dikuntit juga kalau mau ambil uang di ATM.