Ditantang Jokowi, polisi langsung tutup pabrik DVD bajakan

Karena keliling Jakarta untuk menutup semua gerai yang menjual DVD bajakan gak efektif, polisi memutuskan untuk langsung menggerebek sumber masalah di salah satu pabriknya yang bertempat diii…. coba tebak, tentu saja di Glodok, surganya barang bajakan.

“Ramai sekali, tadi datang jam 16.00, ada delapan truk polisi,” kata Suidah, seorang saksi penggerebekan ini pada Kompas kemarin. 

Selain membawa beberapa kardus berisi DVD bajakan hasil produksi, polisi juga menahan beberapa pekerja pabrik.

DVD bajakan memang menempati ruang khusus di hati masyarakat. Harga per kepingnya hanya Rp 7 ribuan, jauh lebih murah jika dibandingkan DVD asli yang berharga di atas Rp 50 ribu, atau tiket nonton bioskop yang paling murah berkisar di harga Rp 35 ribu.

Kecintaan kita terhadap produk bajakan inilah yang membuat Presiden Joko Widodo mengeluarkan tantangan bagi Kapolri untuk mengejar mafia DVD bajakan kemarin.

Hmm, tantangan yang langsung dijawab dengan penggerebekan pabrik. Mungkin Pak Jokowi juga bisa menantang Kapolri untuk mengusut kasus-kasus rekening gendut polisi yang sudah sedikit terkubur?