​Kurang hiburan, bocah-bocah panjat trailer yang lagi jalan

Hidup di Jakarta berat untuk banyak orang dewasa. Tapi jelas lebih berat untuk anak-anak. Anak-anak di Jakarta dibebani oleh tekanan dari sekolah yang sistem dan kurikulumnya gonta-ganti melulu, pergaulan dengan orang gak bener, ataupun kekurangan ruang terbuka yang bebas untuk bermain.

Mungkin karena itulah lima bocah lelaki di Jakarta Utara kemarin memutuskan untuk melakukan petualangan sendiri: menggelantung di belakang truk trailer yang melaju membawa peti kemas di kawasan Pademangan, Jakarta Utara.

Walaupun kelimanya tampak gembira penuh tawa dan keceriaan sambil bergantung hanya pada pintu besi, ulah ini pasti membuat jantung mereka yang melihat berdebar kencang.

Iseng-iseng berbahaya ini ditanggapi keras oleh Kasatlantas Polres Jakarta Utara, AKBP Darmanto. “Kalau ketemu lagi kita kasih mereka hukuman fisik, bisa sit-up, push-up, squat jump,” jelasnya pada Warta Kota.

Bisa-bisa dalam beberapa waktu ke depan Jakarta semakin penuh dengan remaja-remaja penasaran pemberani yang membahayakan. Iya kalau sukses kayak ‘Jackass’. Kalau jadi begal semua?