Video anak-anak teriak “Bunuh Ahok” dalam pawai Ramadan di Jakarta jadi viral: Benih-benih radikalisme (OPINI)

Ucapan semengerikan itu bisa keluar dari mulut anak tentu adalah salah orang dewasa sepenuhnya.

February 27, 2018
1727 Views
Anak-anak teriak “Bunuh Ahok” dalam pawai menyambut Ramadan di Jakarta.

Intoleransi seakan meningkat belakangan ini di Indonesia.Tak hanya melanda orang dewasa, hal ini juga mulai meracuni anak-anak.

Di media sosial, video yang mempertontonkan aksi anak-anak berteriak dan menyanyikan “Bunuh Ahok! Bunuh Ahok sekarang juga!” dalam sebuah pawai menyambut bulan Ramadan di Jakarta jadi viral. Aksi ini diduga terjadi di Kampung Melayu, Jakarta pada Rabu malam, yaitu malam yang sama dengan dugaan bom bunuh diri di halte bus.

Teriakan yang mempromosikan kekerasan berbau sentimen SARA serupa dengan yang pernah dilakukan sejumlah anggota ormas garis keras Front Pembela Islam (FPI) beberapa waktu lalu dalam demo anti Ahok di Jakarta.

Ucapan semengerikan itu bisa keluar dari mulut anak tentu adalah salah orang dewasa sepenuhnya. Anak hanya meniru dan menganggap benar apa yang mereka saksikan.

Mengutip CNN Indonesia, tidak berlebihan kalau kita menyebut anak-anak tersebut sebagai korban “politik” orang tuanya.

Saat kita memperlihatkan kasih sayang, maka anak akan tumbuh menjadi pribadi yang hangat dan toleran. Namun bila sebaliknya, bisa jadi kita malah menabur benih-benih radikalisme di jiwa mereka.

Jadi kapan kita semua, yang katanya orang dewasa, mau benar-benar bersikap dewasa dengan mempertontonkan sikap yang patut dicontoh?

Share your thoughts

You may be interested

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian
Viral
0 shares26530 views
Viral
0 shares26530 views

Kreator Spongebob meninggal, netizen Indonesia bikin meme pengajian

Batok.co - Nov 30, 2018

Selamat jalan Stephen Hillenburg.

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)
Viral
0 shares7328 views
Viral
0 shares7328 views

Nyebrangin papan, motornya selamat orangnya nyebur (video)

Batok.co - Nov 29, 2018

“Ngapa lu loncat lontong!”