Video pilot komentar rasis soal etnis Tionghoa viral, Garuda Indonesia minta maaf

Tak pernah terlintas di benak kami, seorang pilot yang bekerja untuk maskapai penerbangan sekelas Garuda Indonesia bisa berkomentar rasis. Seakan dia hidup dalam goa dan tidak pernah melihat keragaman dunia.

Tapi sayangnya itulah yang terjadi. Sebuah video yang nampak diam-diam direkam, viral di media sosial.

Kejadiannya bermula saat petugas Bea Cukai Bandara International Silangit, Sumatera Utara naik ke kabin untuk memeriksa pesawat belum lama ini. Sang pilot merasa agak keberatan dan mengklaim kalau dia tak pernah mengalami hal macam ini sepanjang kariernya.

Akun @sugi_0706 yang mengunggah video menulis “how about this @IndonesiaGaruda racism on your airplane? I belive this is one of your Pilot!”

Dalam video, diantara perdebatan, kamu bisa mendengar pilot berkata “Pesawat ini milik negara. Kalau kau mau kerjain tuh Cina-cina itu tuh, Sriwijaya (Air)”

Seperti kita tahu, dua petinggi Sriwijaya Air, Chandra dan Hendry Lie berasal dari etnis Tionghoa. Meski tak bisa dipastikan apakah komentar rasis pilot merujuk ke mereka atau siapa.

Setelah video beredar luas, Garuda Indonesia membenarkan insiden tersebut dan langsung bersikap. Pilot telah diberi sanksi.

“Garuda Indonesia sangat menyesalkan perilaku dan pernyataan pilot tersebut. Meskipun pilot memberikan izin petugas Bea Cukai melakukan pemeriksaan di dalam pesawat, pernyataan dan sikap pilot sangat disayangkan,” kata Hengki Heriandono, Pelaksana Harian Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia, dikutip dari Kompas.

“Direksi Garuda Indonesia juga sudah menyampaikan secara langsung permohonan maaf kepada direksi maskapai yang disebut dan permasalahan sudah diselesaikan dengan baik.”

Mudah-mudahan tak ada lagi kejadian serupa terulang ya. Kasihan citra Garuda Indonesia yang keren jadi tercoreng.

Batok.co: Ragam cerita seru dari duniamu. Terkini dan terabsurd dari seluruh penjuru planet.